Pengenalan pompa oli

Pompa oli adalah perangkat dalam sistem pelumasan otomotif yang digunakan untuk meningkatkan tekanan oli dan membantu oli mencapai area lain yang dilumasi dari panci oli. Tanpa pompa oli, akan sulit bagi oli untuk mencapai area gesekan dari bak oli dan tidak akan dapat melumasi secara efektif. Selain itu, pompa oli menyimpan sejumlah oli. Fungsi utamanya adalah untuk mengedarkan oli ke semua bagian mesin untuk memastikan pelumasan yang tepat dan mengurangi gesekan antara bagian yang bergerak.

YUYI adalah perusahaan terkemuka di bidang penelitian dan pengembangan, produksi, penjualan, dan layanan pompa oli. Kami mengkhususkan diri dalam pembuatan berbagai jenis pompa oli, termasuk suku cadang aluminium seperti penutup jam pasir dan pompa oli.

Pompa oli YUYI dirancang dan diproduksi untuk memenuhi standar manufaktur tertinggi dan menggunakan bahan berkualitas tinggi. Semua pompa oli YUYI menggunakan teknologi roda gigi dan roda gigi reduksi terbaru untuk memberikan tingkat kualitas dan kinerja tertinggi. Roda gigi dikerjakan dengan toleransi yang sangat ketat untuk memastikan tekanan mesin yang tepat dan pengoperasian pompa oli yang benar dan efisien. Pelat ujung adalah tanah presisi untuk ketahanan aus maksimum. Pompa oli YUYI diuji tekanan dan aliran secara individual dalam kondisi yang identik dengan kondisi pengoperasian mesin yang sebenarnya.

Peran pompa oli:

Fungsi pompa oli adalah untuk menaikkan oli ke tekanan tertentu dan memaksanya mengalir ke permukaan yang bergerak dari bagian-bagian mesin. Ada dua jenis struktur pompa oli: tipe roda gigi dan tipe rotor. Pompa oli roda gigi dibagi menjadi pompa oli roda gigi internal dan pompa oli roda gigi eksternal.

Fitur pompa oli:

Fitur penting pertama dari pompa oli otomotif adalah kapasitasnya. Kapasitas pompa oli terutama ditentukan oleh ukuran dan desainnya. Semakin besar ukuran pompa, semakin besar kapasitas yang dapat dikirimkan. Desain pompa oli juga memainkan peran penting dalam menentukan kapasitasnya. Efisiensi pompa dapat ditingkatkan dengan menyesuaikan laju aliran oli, ukuran pompa, dan bentuk saluran masuk dan keluar pompa.

Fitur utama lainnya dari pompa oli otomotif adalah kemampuannya untuk mempertahankan tekanan konstan saat mengirimkan oli ke berbagai bagian mesin. Hal ini penting karena jika tekanan oli tidak konsisten, dapat menyebabkan keausan mesin, yang dapat menyebabkan kerusakan pada mesin dari waktu ke waktu. Untuk memastikan tekanan yang konsisten, pompa oli dilengkapi dengan katup pelepas tekanan yang membantu mengatur aliran oli.

1. struktur sederhana, ukuran kecil, ringan, kapasitas pasokan minyak besar.

2. Berjalan lancar dan kebisingan rendah.

3. Kinerja kecepatan tinggi yang sangat baik.

Bahan pompa oli: pompa oli umumnya terbuat dari aluminium die-casting. (Silakan tanyakan kepada staf penjualan untuk bahan model tertentu)

Penggunaan pompa oli:

Tingkatkan tekanan oli untuk memastikan sejumlah oli, dan dipaksa ke setiap komponen pasokan oli permukaan gesekan. Pompa oli tipe roda gigi dan rotor banyak digunakan pada mesin pembakaran internal. Pompa oli roda gigi memiliki keunggulan struktur sederhana, pemrosesan mudah, pengoperasian yang andal, masa pakai yang lama, tekanan pemompaan tinggi, dan banyak digunakan. Pompa rotor memiliki bentuk rotor yang kompleks, yang terutama ditekan oleh metalurgi serbuk. Pompa jenis ini memiliki keunggulan yang sama dengan pompa roda gigi, tetapi strukturnya kompak dan kapasitasnya lebih kecil.

Prinsip kerja pompa oli:

Prinsip kerja pompa oli otomotif melibatkan beberapa komponen dan proses penting.

Pertama, pompa oli digerakkan oleh poros engkol mesin, yang memberikan gaya rotasi yang diperlukan untuk memutar roda gigi atau rotor pompa oli. Saat roda gigi atau rotor berputar di dalam rumah pompa, mereka menciptakan ruang hampa yang menarik oli dari bah atau panci melalui port saluran masuk pompa. Begitu berada di dalam pompa, oli ditekan oleh roda gigi atau rotor yang berputar dan dibuang melalui outlet pompa.

Dari sana, oli bertekanan mengalir melalui saluran oli mesin dan melumasi berbagai komponen mesin, termasuk bantalan, piston, dan poros bubungan. Tekanan oli diatur oleh katup pengaman tekanan oli mesin, yang memastikan bahwa tekanan oli tidak melebihi tingkat pengoperasian yang aman.

Secara keseluruhan, pompa oli otomotif memainkan peran penting dalam menjaga pelumasan dan pengoperasian mesin yang tepat, memastikan pengoperasian mesin yang lancar dan efisien selama bermil-mil yang akan datang.

Pompa oli tipe roda gigi banyak digunakan karena pengoperasiannya yang andal, konstruksi sederhana, kemudahan pembuatan, dan tekanan pemompaan yang tinggi.

Saat mesin berjalan, roda gigi aktif camshaft menggerakkan roda gigi transmisi pompa oli, roda gigi aktif yang dipasang pada poros roda gigi aktif berputar, roda gigi yang digerakkan berputar ke arah yang berlawanan, dan oli memasuki ruang masuk di sepanjang oli. Dengan jarak bebas dinding pompa dan dikirim ke ruang keluar oli. Dengan demikian, tekanan rendah terbentuk di ruang masuk oli, menghasilkan hisap untuk menarik minyak di bah ke dalam ruang oli. Rotasi terus menerus dari roda gigi master dan pengikut terus mendorong oli ke posisi yang diinginkan.